Perbandingan Bata Ringan dan Bata Merah
Bata ringan maupun bata merah merupakan salah satu bahan material utama yang digunakan dalam membangun sebuah bangunan baik rumah, gedung, sekolah, apartemen maupun bangunan lain. meskipun sama sama berfungsi sebagai bahan bangunan untuk dinding, namun keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Apa sajakah perbedaan tersebut? mari kita bahas perbedaan bata ringan dan bata merah dari sisi kekurangan dan kelebihan masing masing bahan bangunan tersebut.
Bata merah vs Bata ringan
1. Bata merah
Kelebihan bata merah diantaranya adalah :
– Harganya murah
– mudah didapat
– kuat dan kokoh
Kelemahan bata merah antara lain :
– Lebih boros dalam penggunaan material perekat seperti semen dan pasir
– Pemasangannya lama karena ukurannya yang kecil sehingga lebih lama dalam pemasangannya.
– Dalam perataan memerlukan plesteran yang cukup tebal karena pemasangannya cenderung tidak rapi.
– Waktu pemasangan lebih lama di banding dengan menggunakan bata ringan
– Berat, sehingga bebanya terlalu besar untuk kontruksi bertingkat.
2. Bata Ringan ( Hebel / Celcon )
Kelebihan bata ringan ( Hebel / Celcon )
– Ringan, sehingga sangat baik digunakan baik untuk rumah maupun gedung bertingkat.
– Ukuranya besar, sehingga cepat dalam pengerjaannya bahkan bisa 3x lipat lebih cepat dibanding bata biasa.
– Memiliki tingkat isolasi panas yang tinggi sehingga aman ketika terjadi kebakaran.
– Kedap air
– Memiliki kekedapan suara yang baik
– Irit material perekat maupun plesteran
– Lebih rapi
Kelemahan Bata ringan
– Agak susah mendapatkanya karena belum begitu banyak toko material yang menyediakannya.
– Harganya relatif agak mahal dibanding bata merah, namun irit perekat.
Demikian, semoga bermanfaat dalam memilih material yang sesuai dengan harapan anda dalam membangun bangunan yang nyaman.